Skip to main content
Artikel

SMART POWER APPROACH DUKUNG P4GN

Dibaca: 682 Oleh 08 Jul 2021Tidak ada komentar
SMART POWER APPROACH DUKUNG P4GN
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Gorontalo.bnn.go.id – Tahun 2021, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia, Komjen Pol Dr. Petrus R. Golose, M.M. menyatakan sikap War On Drugs (Perang Melawan Narkoba) setelah BNN mengungkap kasus Narkotika di Kampung Ambon, 20 Desember 2020 silam. Hal ini juga sebagai bentuk pertanggungjawaban BNN dalam melindungi anak bangsa dari pengaruh buruk Narkoba.

Dalam melaksanakan War On Drugs, BNN memiliki strategi melalui 3 (tiga) pendekatan. Dikutip dari pidato Kepala BNN RI pada peringatan puncak Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021, tanggal 28 Juni silam, pendekatan yang dilakukan oleh BNN, yakni Hard Power Approach (Pendekatan dengan Kekuatan yang Keras/Kuat), Soft Power Approach (Pendekatan dengan Kekuatan yang Lembut), dan Smart Power Approach (Pendekatan dengan Kekuatan yang Cerdas).

Hard Power Approach yakni pendekatan yang menitikberatkan pada Pemberantasan dalam hal ini penegakan hukum yang tegas dan terukur. Soft Power Approach yakni pendekatan yang menitik beratkan pada aktifitas rehabilitasi dan pencegahan yang bertujuan agar masyarakat memiliki ketahanan diri dan daya tangkal terhadap penyalahgunaan Narkotika. Sedangkan untuk Smart Power Approach dilaksanakan melalui pemanfaatan teknologi informasi yang maksimal di era digital dalam rangka mendukung upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Indonesia.(Dikutip dari pidato Kepala BNN RI pada peringatan puncak Hari Anti HANI) 2021, tanggal 28 Juni 2021 di Istana Presiden Republik Indonesia).

Nah dalam penerapan Smart Power Approach yang memerlukan teknologi informasi dalam pelaksanaan P4GN, BNN mempunyai beberapa cara, diantaranya:

  1. Penggunaan Media Sosial

Tidak bisa dipungkiri bahwa penggunaan media sosial sudah menjamur dimana-mana. Hal ini juga didukung dengan adanya pandemi covid-19 yang mengharuskan orang untuk melaksanakan segala sesuatu dari rumah, bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan beribadah dari rumah. Tentunya dengan kondisi seperti ini, banyak masyarakat khususnya generasi milenial dan generasi Z yang saat ini mendominasi penduduk Indonesia, justru lebih sering menggunakan media sosial. Banyak diantara para generasi tersebut menggunakan sosial media untuk berkomunikasi atau malah sekedar menghabiskan waktu luang. Oleh karenanya, BNN RI dan jajaran hingga ke tingkat BNNP dan BNNK/Kota mempunyai media sosial di 4 (empat) platform yang berbeda, yakni Instagram, Facebook, Twitter, dan Youtube. Untuk BNNP Gorontalo sendiri memiliki 4 (empat) platform media sosial, yakni Instagram dengan alamat @infobnn_gorontalo, Facebook dengan alamat BNN Provinsi Gorontalo, Twitter dengan alamat @infobnnp_gtlo, dan Youtube dengan alamat Humas BNNP Gorontalo. Tujuannya adalah untuk mengajak generasi muda agar menggunakan media sosial dengan baik dan bahkan bisa membantu BNN dalam menyebarkan informasi P4GN melalui media sosial.

  1. Pembuatan Konten-konten Kreatif

Dengan memanfaatkan platform media sosial sebagai sarana P4GN, BNN membuat konten-konten kreatif untuk menarik minat para pengguna sosial media agar mengetahui informasi terkait bahaya Narkoba. Konten bisa berupa gambar atau video yang mengajak para pengguna media sosial untuk menjauhi Narkoba. Selain informasi bahaya Narkoba, konten juga dapat berupa kegiatan-kegiatan BNN yang dikemas sedemikian rupa sebagai bentuk pertanggungjawaban BNN dalam melaksanakan program P4GN.

  1. Pemanfaatan Teknologi Informasi lainnya untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi BNN.

Selain menggunakan sosial media, penggunaan teknologi juga digunakan oleh BNN untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi BNN, diantaranya penggunaan sistem informasi terpadu satu pintu (BOSS) yang memuat beberapa layanan di dalamnya, penggunaan sistem informasi untuk pecandu Narkoba (SIRENA), penggunaan teknologi di bidang Intelijen, dan lain sebagainya. Tujuannya adalah dengan adanya teknologi ini, diharapkan dapat menekan laju angka pravelensi coba pakai Narkoba dan melindungi anak bangsa dari bahaya Narkoba.

Itulah beberapa cara yang dilakukan oleh BNN dalam melaksanakan War On Drugs dengan pendekatan Smart Power Approach. Pendekatan ini diharapkan mampu melindungi para generasi milenial dan generasi Z agar tidak menyalahgunakan Narkoba.#WarOnDrugs #GOrontaloLOtilangoSEhati (Rey/BNNP_Gtlo)

Oleh : Muhammad Ridwan Hidayatullah, A.Md

Penulis adalah Pranata Komputer Terampil / Anggota Humas BNNP Gorontalo

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel